MEMILIH BIBIT AYAM PETELUR BERKUALITAS, KRITERIA DOC & PULLET YANG BAIK
Saat ini telah banyak tersedia strain bibit ayam petelur dengan keunggulan yang telah dikembangkan oleh produsen DOC. Terlepas dari merk DOC, berikut panduan dasar yang dapat dijadikan acuan dalam memilih bibit ayam petelur yang berkualitas :
- DOC Ayam petelur
- Bibit yang dipilih untuk dibudidayakan haruslah bibit dari strain yang mempunyai keunggulan:
- Pertumbuhan yang cepat
- Konversi pakan baik
- Produksi telur tinggi.
- Ciri fisik DOC ayam petelur yang sehat :
- Kondisi fisik sehat, kaki normal dan dapat berdiri tegak.
- Tampak segar dan aktif, tidak dehidrasi.
- Tidak ada kelainan bentuk dan tidak cacat fisik.
- Dubur dan pusat kering bersih.
- Wama bulu seragam sesuai dengan warna galur (strain)
- Kondisi bulu kering dan mengembang.
Dasar pemilihan bibit tersebut dilakukan agar biaya pemeliharaan dapat ditekan seefisien mungkin. Untuk mencari informasi tersebut, bisa langsung menghubungi layanan penjualan di masing-masing website perusahaan penyedia DOC.
- Pullet
- Cari produsen pullet yang terpercaya
Usahakan memilih peternak pullet yang mempunyai tabel recording pemeliharaan untuk mengetahui kualitas pullet yang akan kita beli.
- Tingkat keseragaman bobot 80-85%
Bobot usia 13 minggu : 1.084 - 1.162 g/ekor
Bobot usia 16 minggu : 1.283 - 1.377 g/ekor
- Ciri-ciri fisik pullet yang sehat :
Bagian kepala & jengger mempunyai warna merah senada
Mata cerah, jernih dan sedikit berair jika kelopak dibuka
Bulu halus, rapi dan tidak rontok
Kloaka kering, melebar sempurna
Kerangka tubuh optimal, pose ramping dan kokoh.
Selain perbedaan bentuk fisik, setiap strain ayam petelur mempunyai tingkat konsumsi dan produksi berbeda pula. Semoga dengan adanya artikel ini, dapat menambah wawasan kamu. Salam sukses untuk seluruh peternak Indonesia.